Pages

Senin, 21 Mei 2012

Yuk Menulis...!!!

Menulis
     Menulis bagiku bukan hanya sekedar menorehkan tinta di atas kertas, hitam di atas putih. Bukan pula hanya sekedar menari dengan menekan huruf demi huruf pada tuts keyboard komputer atau laptop. Tapi menulis adalah hartaku, harta yang memberiku kekayaan batin. Karena menulis seperti menuangkan segala sesuatu yang mungkin tidak mampu kau ucapkan dengan lisanmu, ekspresikan dengan tingkah lakumu, walaupun kelak memiliki pertanggungjawaban yang sama. Jika diibaratkan seperti saat kita membuka katub bak mandi untuk mengeluarkan isinya saat akan dibersihkan.
Ya, dengan menulis dapat membersihkan segala uneg-uneg yang berseliweran di kepala. Menimbulkan efek lega, karena telah menuangkannya ke “tempat sampah”. Itu hanya secara sederhana, menulis juga bisa menjadi senjata, kegiatan profesi, jihad, dan lain sebagainya. Tergantung siapa yang menulisnya dan apa tulisannya.
 Lalu sejak kapankah aku mulai “bermesraan” dengan dunia tulis menulis?. Sejak duduk di bangku Kuliah Menengah Pertama.Tulisanku hanyalah berupa coretan-coretan kecil seperti tulisan dalam diary, seperti curhatku dan juga visi misiku dalam menjalani hidup, target dan pencapaiannya, bukan tulisan yang bisa dibaca oleh orang banyak. Tentunya berbeda dengan tulisan yang berupa makalah atau tugas hehehe.. kalau itu sudah jadi makanan sehari-hariku.
Menulis itu harus dibiasakan. Mulai dari menulis hal-hal kecil yang kita rasakan, pengalaman, atau gagasan untuk memecahkan masalah yang ada dimasyarakat. Dengan mempublikasikannya di milis atau situs pertemanan yang kita punya. Apabila telah terbiasa, maka kita akan merasakan bahwa menulis itu mengalir.
Bagiku, tidak ada alasan untuk tidak menulis apabila kita terkendala dengan fasilitas. Menulis itu tidak harus dengan menggunakan komputer atau laptop. Dengan menuliskannya di kertas, lalu setelah semua ide terkumpul kita bisa melesat menuju rental. Jadi bagi para generasi muda, ayo budayakan membaca dan menulis. Jangan jadikan apapun alasan untukmu menghindar dari itu semua. Karena sungguh aneh jika generasi saat ini malah bingung jika diminta untuk menuliskan ide dan gagasannya. Padahal salah satu manfaat dari menulis adalah, kita bisa keliling dunia lewat karya tulisan dan jejak kita bagi generasi mendatang.
        Mulailah menulis dari sekarang, jangan berpikir tapi tulis lah perasaan, ide, ataupun gagasan dan berbagilah dengan orang banyak lewat media social network yang begitu banyak saat ini. Kalau belum punya, ayo buatlah akun FB, Twitter, Blog, dll. ^_^



0 komentar:

Posting Komentar

Yuk Menulis...!!!

Menulis

     Menulis bagiku bukan hanya sekedar menorehkan tinta di atas kertas, hitam di atas putih. Bukan pula hanya sekedar menari dengan menekan huruf demi huruf pada tuts keyboard komputer atau laptop. Tapi menulis adalah hartaku, harta yang memberiku kekayaan batin. Karena menulis seperti menuangkan segala sesuatu yang mungkin tidak mampu kau ucapkan dengan lisanmu, ekspresikan dengan tingkah lakumu, walaupun kelak memiliki pertanggungjawaban yang sama. Jika diibaratkan seperti saat kita membuka katub bak mandi untuk mengeluarkan isinya saat akan dibersihkan.
Ya, dengan menulis dapat membersihkan segala uneg-uneg yang berseliweran di kepala. Menimbulkan efek lega, karena telah menuangkannya ke “tempat sampah”. Itu hanya secara sederhana, menulis juga bisa menjadi senjata, kegiatan profesi, jihad, dan lain sebagainya. Tergantung siapa yang menulisnya dan apa tulisannya.
 Lalu sejak kapankah aku mulai “bermesraan” dengan dunia tulis menulis?. Sejak duduk di bangku Kuliah Menengah Pertama.Tulisanku hanyalah berupa coretan-coretan kecil seperti tulisan dalam diary, seperti curhatku dan juga visi misiku dalam menjalani hidup, target dan pencapaiannya, bukan tulisan yang bisa dibaca oleh orang banyak. Tentunya berbeda dengan tulisan yang berupa makalah atau tugas hehehe.. kalau itu sudah jadi makanan sehari-hariku.
Menulis itu harus dibiasakan. Mulai dari menulis hal-hal kecil yang kita rasakan, pengalaman, atau gagasan untuk memecahkan masalah yang ada dimasyarakat. Dengan mempublikasikannya di milis atau situs pertemanan yang kita punya. Apabila telah terbiasa, maka kita akan merasakan bahwa menulis itu mengalir.
Bagiku, tidak ada alasan untuk tidak menulis apabila kita terkendala dengan fasilitas. Menulis itu tidak harus dengan menggunakan komputer atau laptop. Dengan menuliskannya di kertas, lalu setelah semua ide terkumpul kita bisa melesat menuju rental. Jadi bagi para generasi muda, ayo budayakan membaca dan menulis. Jangan jadikan apapun alasan untukmu menghindar dari itu semua. Karena sungguh aneh jika generasi saat ini malah bingung jika diminta untuk menuliskan ide dan gagasannya. Padahal salah satu manfaat dari menulis adalah, kita bisa keliling dunia lewat karya tulisan dan jejak kita bagi generasi mendatang.
        Mulailah menulis dari sekarang, jangan berpikir tapi tulis lah perasaan, ide, ataupun gagasan dan berbagilah dengan orang banyak lewat media social network yang begitu banyak saat ini. Kalau belum punya, ayo buatlah akun FB, Twitter, Blog, dll. ^_^



0 komentar: